Hampir 200 Hari Genosida, Perlawanan Tetap Tegak di Gaza

IQNA - Selama hampir 200 hari kemudian, dan sebagai bagian dari Operasi Badai Al-Aqsa, Perlawanan Palestina terus menghadapi pasukan pendudukan Israel di Jalur Gaza.

Brigade syahid Izz al-Din al-Qassam, sayap militer gerakan Hamas, mengumumkan bahwa para pejuangnya mampu menembak seorang tentara Israel di Beit Hanoun, utara Gaza.

 

Di kawasan yang sama, mereka juga menargetkan buldoser militer D9 Israel menggunakan peluru al-Yassin 105 dan kumpulan pasukan IOF menggunakan peluru mortir.

 

Brigade syuhada Al-Aqsa juga mengebom kelompok pasukan pendudukan Israel dan kendaraan militer menggunakan mortir, di sebelah timur Beit Hanoun.

 

Mereka juga membombardir konsentrasi kendaraan IOF menggunakan mortir di sebelah timur kamp Bureij, di tengah jalur Gaza.

 

PERLAWANAN TIADA HENTI

 

Perlawanan Palestina, yang diwakili oleh beragam faksi militernya, terus terlibat dalam konfrontasi dengan pasukan pendudukan Israel di Jalur Gaza, dan juga menargetkan permukiman di wilayah sekitarnya dengan serangan balasan sebagai respons terhadap pembantaian Israel.

 

Media Palestina melaporkan pada tanggal 20 April konfrontasi yang sedang berlangsung antara Perlawanan dan pasukan pendudukan di al-Mughraqa dan al-Zahraa, sebelah utara Provinsi Pusat di Jalur Gaza.

 

Menurut apa yang dilaporkan media Israel, sirene terdengar di blok pemukiman “Kissufim” di wilayah Gaza.

 

Brigade al-Quds, sayap militer gerakan Jihad Islam, menyatakan bertanggung jawab atas peluncuran rentetan mortir kaliber berat terhadap kumpulan tentara dan kendaraan pendudukan di poros “Netzarim”, yang terletak di selatan Kota Gaza.

 

Media militer Brigade al-Quds merilis rekaman yang menunjukkan persiapan dan peluncuran salvo rudal yang ditujukan ke permukiman dan pertemuan militer Israel, menyoroti tindakan mereka terhadap pendudukan Israel.

 

Pada gilirannya, Brigade Syuhada al-Aqsa menargetkan pertemuan tentara Israel dan kendaraan militer mereka dengan mortir, menyerang tenggara lingkungan al-Zaytoun, di bagian tenggara Kota Gaza.

 

Brigade Syuhada al-Aqsa juga mengebom pemukiman “Sderot”, di utara Jalur Gaza, dengan serangan rudal, sebagai tanggapan atas kejahatan pendudukan Israel terhadap rakyat Palestina.

 

Sementara itu, media militer Brigade Syahid Izz al-Din al-Qassam, sayap militer gerakan Hamas, merilis rekaman yang mendokumentasikan penargetan mereka terhadap buldoser militer D9 Israel dengan peluru al-Yassin 105. Operasi tersebut terjadi di timur Deir al-Balah, di bagian tengah Jalur Gaza. (HRY)

 

Sumber: arrahmahnews.com