IQNA

Badan Pengawas yang Memerangi Ekstremisme Al-Azhar:

Kurangnya Ketegangan di India Bergantung pada Upaya Melawan Kebencian terhadap Muslim

8:02 - August 03, 2022
Berita ID: 3477113
TEHERAN (IQNA) - Saat menyambut pembebasan jurnalis Muslim India, Badan Pengawas yang Memerangi Ekstremisme Al-Azhar menggambarkan pengurangan ketegangan agama di India bergantung pada memerangi kebencian terhadap Muslim.

“Badan Pengawas yang memerangi ekstremisme Al-Azhar, saat menyambut pembebasan jurnalis Muslim India yang mengungkap penghinaan partai yang berkuasa terhadap Islam, menggambarkan perlunya memerangi ujaran kebencian terhadap Muslim untuk mengendalikan ketegangan agama di masyarakat India. Menurut pengamat ini, ini akan menjadi awal bagi stabilitas dan kemajuan India,” menurut iqna, mengutip al-wafd.

Media India telah melaporkan bahwa Mahkamah Agung memerintahkan pembebasan jurnalis India Muhammad Zubair dan mencabut larangan penerbitan atau tweet di halaman media sosialnya.

Polisi India menangkap Zubair setelah mengungkapkan pernyataan menghina juru bicara BJP terhadap Islam. Saat itu, penyingkapan ini memicu protes keras terhadap India dari banyak negara Muslim.

Polisi India kemudian mengajukan pengaduan dan mengklaim bahwa Muhammad Zubair menghina umat Hindu dengan memposting tweet pada tahun 2018 dan menangkapnya karena kejahatan menyebarkan kebencian agama.

Pada saat itu, seorang anggota kongres menggambarkan penangkapan jurnalis Muslim ini sebagai serangan terhadap kebenaran dan menuntut pembebasannya, terutama karena dia tidak melakukan pelanggaran apa pun menurut hukum India. (HRY)

 

4074913

Kunci-kunci: al-azhar ، Ketegangan ، india ، Melawan Kebencian ، muslim
captcha