IQNA

Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah:

Syahid Soleimani dan al-Muhandis Menyelamatkan Dunia dari Kejahatan ISIS

6:39 - January 02, 2021
Berita ID: 3474920
TEHERAN (IQNA) - Sayid Hashim Safiuddin, Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah Lebanon, menyatakan: “Ketika ISIS muncul dengan wajah jeleknya, dunia tercengang, dan hanya komandan syahid Soleimani dan al-Muhandis yang menentangnya dan menyelamatkan dunia darinya.”

IQNA melaporkan, bertepatan dengan peringatan haul satu tahun syahid Jendral Qasem Soleimani dan Abu Mahdi al-Muhandis yang saat ini diselenggarakan di Universitas Teheran, Sayid Hashim Safiuddin menekankan kelanjutan jalan para syuhada tersebut hingga pembebasan Quds Suci.

“Bendera perlawanan akan tetap di tangan kami dan kami akan mengibarkannya di atas Quds suci dan kami akan membebaskan wilayah ini dari semua setan,” ucapnya.

Dengan mengisyaratkan kehadiran syahid Soleimani di semua lini dan lapangan, Sayid Hashim Safiuddin berkata: “Ketika ISIS muncul dengan wajah jeleknya, dunia tercengang dan hanya komandan syahid Soleimani dan al-Muhandis yang melawannya dan menyelamatkan dunia darinya.” Mereka memberi.

Ketua dewan eksekutif Hizbullah menambahkan: Trump berkhayal bahwa dengan pembunuhan syahid Soleimani, front perlawanan akan runtuh, tetapi kami akan membalas dendam pada Amerika Serikat.

Dengan mengisyaratkan bahwa darah syahid Soleimani mendidih di pembuluh darah poros perlawanan, berkata: “Darah syahid Soleimani mendidih di pembuluh darah poros perlawanan.”

“Kami telah datang ke Iran Islam dan hutan para singa muqawamah untuk memberitahu syahid Soleimani bahwa perlawanan akan terus berlanjut,” kata Ketua dewan eksekutif Hizbullah.

Dia menekankan: Jalan perlawanan yang mulia, dengan hasrat dan tekad di jalan jihad dan menghadapi konspirasi Amerika Serikat terus mencapai semua tujuan sucinya.

Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah di Lebanon menyatakan: Setelah pembunuhan syahid Soleimani, poros perlawanan akan bergerak dengan ketegasan dan desakan yang lebih besar untuk membebaskan wilayah tersebut dari kotoran penjajah Amerika. Kami telah datang ke Iran sebagai benteng dan asal mula perlawanan guna mengatakan kepada syahid Soleimani bahwa perlawanan akan berlanjut.

Ketua dewan eksekutif Hizbullah, dengan mengisyaratkan bahwa syahid Soleimani adalah komandan sejati dan pemenang bahkan setelah kesyahidannya, mengatakan: “Kami membuat perjanjian dengan Imam Khamenei dan Pasukan Quds bahwa perlawanan tidak akan tenang dan tidak akan tinggal diam.” (hry)

 

3944767

captcha