IQNA

Kisah Menarik Naskah Alquran Terkecil di Dunia

2:22 - February 24, 2024
Berita ID: 3479675
IQNA - Naskah Alquran, seukuran prangko dan dikatakan sebagai yang terkecil di dunia, telah diturunkan dari generasi ke generasi di sebuah keluarga Albania.

Menurut Iqna, mengutip Al-Arabiya, keluarga Prushi di Albania telah menyimpan Alquran berukuran sangat kecil sebesar prangko yang selamat dari perang saudara berdarah selama beberapa generasi.

Menurut para ahli, Alquran ini merupakan salah satu Alquran cetakan terkecil di dunia yang disimpan dalam kotak kecil berwarna perak. Meskipun kotak ini berkarat seiring berjalannya waktu.

“Kami melestarikan Alquran ini dari generasi ke generasi dengan penuh dedikasi. Alquran yang tidak dicantumkan tanggal terbitnya, mempunyai surah-surah dengan daftar yang lengkap dan mempunyai kertas tipis serta halaman-halaman yang diberi nomor dan hiasan. Tapi tidak ada yang bisa membacanya kecuali dengan kaca pembesar yang terpasang di dalam kotaknya. Kotak Alquran ini lebarnya hanya dua sentimeter (0,7 inci) dan tebal satu sentimeter,” kata Mario Prushi, yang tinggal di Tirana, ibu kota Albania.

Menurut Elton Karaj, seorang peneliti studi Alquran di Universitas Bidar di Tirana, edisi setebal 900 halaman ini telah ada setidaknya sejak abad ke-19.

“Ini adalah salah satu Alquran terkecil di dunia. Penerbitannya dimulai pada akhir abad ke-19. Ini adalah karya yang sangat berharga dan untungnya sekarang ada di Albania,” ucapnya.

Ukurannya yang kecil bukan satu-satunya hal yang luar biasa dari Alquran ini, karena itu juga merupakan alasan sebenarnya masuknya keluarga Katolik Prushi ke Islam.

Mario Prushi berkata: “Kakek-nenek saya sedang menggali tanah untuk membangun rumah baru di wilayah Jakovica di Kosovo ketika mereka menemukan mayat seseorang dikuburkan di sana dengan Alquran ditempatkan di jantungnya.”

“Kitab kecil ini memuat banyak cerita, berkah dan mukjizat. Buku ini sangat saya sayangi,” lanjutnya.

Keluarga Prushi menganggap ini sebagai tanda ketuhanan dan masuk Islam, dan kakek keluarga tersebut adalah seorang perwira di pasukan Raja Albania pada tahun tiga puluhan abad yang lalu, dan dia fasih berbahasa Arab dan mengundang teman-temannya ke rumahnya setiap malam untuk membaca Alquran. Dia melakukan ini selama 41 tahun meskipun ada pemerintahan diktator dan komunis Anwar Khoja, yang sangat menentang Islam.

Prushi berkata: “Suatu hari mereka memberi tahu polisi bahwa kami memiliki Alquran di rumah, namun ukurannya yang kecil membuat ayah saya menyembunyikannya dan mereka berusaha keras, namun mereka tidak dapat menemukannya.”

Setelah kejadian ini, ayah Prushi, Iskandar, memutuskan untuk mewariskan Alquran ini kepada salah satu temannya di Kosovo. Dia menyelundupkan kitab itu ke luar perbatasan. Pada tahun 2012, dengan meninggalnya ayah Proshi, Alquran ini diwarisi olehnya.

Keluarga Prushi banyak menerima tawaran untuk menjual Alquran ini dari para pecinta barang antik bahkan dari beberapa museum, namun Prushi mengungkapkan rasa cinta, keterikatan dan keinginannya untuk tidak melepaskan salinan Alquran yang langka ini dengan mengatakan: “Saya tidak pernah berpikir menjualnya. Alquran ini milik keluarga saya.” (HRY)

4201403

Kunci-kunci: Kisah ، Menarik ، naskah alquran ، terkecil ، dunia
captcha